Bukan dua garis yang tak sengaja bertabrakan saling beradu dalam perasaan yang tak beraturan. tapi, garisku sengaja menemui garismu berharap garis kita dapat menyatu.
aku, kamu, dan pengharapan adalah hal yang berjalan beriringan meski tak pernah sejalan. bertanya pada hati dan logika, tanpa harus saling mengintervensi satu sama lain. Namun jangan tanya, apa jawaban yang diperoleh setelahnya, karena hati masih saja enggan mengalah, dan logika pun tak juga mau menyerah. aaahhhh, sudahlah, sia-sia juga rasanya terus memaksa jemari ini terus bercerita, karena mungkin perjalanan garis ini tak lagi ingin berbagi kisahnya.
~e0~
0 komentar:
Posting Komentar