Dibalik Jendela

Posted by Unknown on 20.13



Parasnya laksana embun menyambut pagi ,
Mengilhami bunga untuk menebarkan keharuman dimusim semi,
Dan mengilhami kumbang untuk meresapi tentang keindahan sari .

Dengan segala kecantikan dan pesona hati yang begitu sempurna,
Semua orang akan menilai ia adalah gadis paling beruntung,
Hidupnya dipenuhi oleh kesenangan dan kegembiraan.

Namun siapakah yang menyangka bila duka dan derita telah memenjarakan gadis tersebut?….
Tiada yang tahu tentang duka hati yang membaluti jiwanya…
Tiada yang tahu tentang ratap tangis dan rintihan kalbunya dikeremangan malam
Tiada ...!!!

Hanya satu orang yang mengerti dia..
Orang yang selalu dikenangnya ketika siang dan menjelma mimpi dikala malam.

Dibalik jendela kulihat dia ..
Matanya kosong,

Hey, Jangan melamun!
Apa yang kau pikirkan???
Memangkas ketergantungan??
Jangan terlalu jauh berpikir! “Sepertinya itu memang betul-betul mimpi”.sahutku
Bibir tipisny sedikit dimonyongkon sebelum akhirnya bener-bener menangis.

Menangisi Sesuatu yang dia takutkan selama ini..
Takut bosan merindukannya,.
Takut bosan menunggunya di balik jendela itu...

Dan Saya merasakan dia sekarang mulai kebosanan...!

0 komentar:

Posting Komentar

  • RSS
  • Delicious
  • Instagram
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin

Search Site